Waspada: Dampak Penggunaan Oli Kental pada Mobil Turbo
Headnews.id – Pemilik mobil bekas bermesin turbo perlu memperhatikan jenis oli mesin yang digunakan. Umumnya, mesin turbo membutuhkan oli yang lebih encer, seperti SAE 0W-20 atau 5W-30. Penggunaan oli mesin yang lebih kental dapat mengganggu kinerja mesin turbo.
Tim dari Service Manager Astrido Toyota Pondok Indah, Jakarta Selatan, menjelaskan bahwa seiring dengan perkembangan teknologi mesin, konstruksi celah di dalamnya semakin rapat. Mesin turbo juga memiliki jalur untuk aliran oli, sehingga penggunaan oli kental dapat menghambat kecepatan fluida untuk pelumasan.
Ketika oli yang lebih kental digunakan, penetrasi oli mesin ke celah komponen yang sempit menjadi sulit. Akibatnya, pemilik mobil bisa merasakan beberapa masalah, seperti:
- Suara Kasar: Saat mesin dinyalakan dari kondisi dingin, terdengar suara kasar akibat beberapa bagian yang tidak terlumasi dengan baik.
- Panas Berlebih: Mesin cenderung lebih cepat panas karena oli tidak dapat mengalir dengan cepat ke saluran turbo untuk pelumasan dan peredaman panas.
- Kinerja Mesin yang Tidak Responsif: Gejala turbo lag dapat diperparah dengan respons mesin yang lambat, membuat performa kendaraan menurun.
Oleh karena itu, penting untuk memilih oli mesin yang sesuai agar mesin turbo berfungsi dengan optimal.