Headnews.id – Menteri Lingkungan Hidup (LH) mendorong penggunaan inovasi teknologi sebagai solusi utama dalam menangani masalah sampah di Indonesia. Dalam upaya meningkatkan pengelolaan sampah secara efektif dan efisien, ia mengajak semua pihak, termasuk pelaku industri, komunitas, dan lembaga penelitian, untuk berkolaborasi dalam menciptakan teknologi ramah lingkungan yang dapat mengurangi jumlah sampah dan dampaknya terhadap lingkungan.
Dalam pernyataannya, Menteri LH menekankan pentingnya pendekatan teknologi modern, seperti sistem pengolahan sampah berbasis digital, pengembangan mesin daur ulang yang lebih efisien, serta penggunaan energi terbarukan dari sampah. Ia juga mendorong adanya riset lebih lanjut untuk mencari solusi yang dapat diimplementasikan di berbagai daerah, terutama wilayah yang memiliki volume sampah tinggi.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk mengurangi timbunan sampah nasional dan mencapai target zero waste. Selain itu, inovasi teknologi juga diharapkan dapat membuka peluang baru dalam ekonomi sirkular, yang melibatkan pemanfaatan kembali material sampah menjadi produk bernilai tambah.
Pemerintah berencana untuk memberikan insentif bagi perusahaan dan startup yang aktif mengembangkan inovasi teknologi masalah pengelolaan sampah. Dengan adanya dukungan ini, diharapkan semakin banyak inovator lokal yang muncul untuk turut serta mengatasi persoalan lingkungan di Indonesia.
