Headnews.id – Fahat, seorang ayah dari tiga anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), kini harus menghadapi kenyataan pahit. Ketiga anaknya dipulangkan dari sekolah karena tunggakan SPP yang mencapai Rp42 juta. Pekerjaan Fahat yang tidak tetap membuatnya kesulitan untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan biaya pendidikan anak-anaknya.
Fahat mengungkapkan bahwa ia berusaha keras untuk mencari penghasilan tambahan agar bisa membayar biaya sekolah, namun penghasilannya selama ini masih jauh dari cukup. Ia hanya bisa pasrah dan berharap ada uluran tangan atau keringanan dari pihak sekolah agar anak-anaknya bisa melanjutkan pendidikan mereka.
Kasus ini menjadi sorotan publik, mengingat pendidikan dasar seharusnya bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Banyak yang menyuarakan dukungan dan harapan agar pemerintah atau lembaga sosial dapat membantu keluarga Fahat.
Di tengah kesulitan ekonomi yang dihadapi, Fahat tetap optimis dan berusaha mencari jalan keluar terbaik untuk memastikan pendidikan anak-anaknya tidak terputus. Ia berharap ada solusi yang bisa meringankan beban biaya dan memberikan kesempatan bagi anak-anaknya untuk melanjutkan belajar di sekolah.
