Elon Musk Ancam Boikot Apple jika Gunakan OpenAI
Headnews.id-Elon Musk mengancam akan memboikot perangkat Apple di perusahaannya jika Apple tetap melanjutkan rencana untuk mengintegrasikan teknologi OpenAI ke dalam sistem operasinya. Musk menyatakan bahwa langkah ini menyangkut masalah keamanan yang serius. CEO Tesla, SpaceX, dan pemilik media sosial X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter) tersebut mengatakan bahwa jika Apple memaksa penggunaan OpenAI, pengunjung di fasilitasnya harus meninggalkan perangkat Apple di pintu masuk, di mana perangkat tersebut akan disimpan dalam kandang Faraday untuk mencegah pelanggaran keamanan.
Pernyataan Musk muncul setelah Apple mengumumkan sejumlah fitur kecerdasan buatan (AI) di berbagai aplikasi dan platformnya, termasuk kemitraan dengan OpenAI untuk membawa teknologi ChatGPT ke perangkat Apple. Apple menekankan bahwa AI ini dibangun dengan privasi sebagai fokus utama, menggunakan kombinasi pemrosesan di perangkat dan komputasi awan.
Namun, Musk meragukan langkah Apple dan mengkritik mereka karena tidak mengembangkan AI mereka sendiri. Ia menekankan bahwa mengandalkan OpenAI menimbulkan risiko keamanan dan privasi. Di sisi lain, Ben Bajarin, CEO perusahaan konsultan Creative Strategies, berpendapat bahwa tindakan Musk tidak mungkin diikuti oleh banyak orang. Bajarin menyatakan bahwa Apple berusaha mendidik publik bahwa penggunaan cloud pribadi bisa sama amannya dengan menyimpan data di perangkat.
Selain itu, Musk juga telah menuntut OpenAI, perusahaan yang ia dirikan bersama pada 2015. Musk menuduh CEO OpenAI, Sam Altman, mengabaikan misi awal perusahaan untuk mengembangkan AI demi kepentingan kemanusiaan dan bukan demi keuntungan. Sebagai tanggapan, Musk mendirikan startup AI-nya sendiri, xAI, yang kini bernilai sekitar $24 miliar setelah berhasil mengumpulkan $6 miliar dalam pendanaan seri B.