December 14, 2024
Dandim Pinrang Pantau Penyemprotan Drone di Lahan Pertanian Modern
Agro Ecology

Dandim Pinrang Pantau Penyemprotan Drone di Lahan Pertanian Modern

Aug 29, 2024

HeadNews.id-Dandim 1404/Pinrang, Letkol Inf Abdullah Mahua, S.H.I., M.M., melakukan pemantauan langsung terhadap kegiatan penyemprotan pestisida yang menggunakan teknologi drone di lahan pertanian modern seluas 4,2 hektar di Lingkungan Salo, Kelurahan Bentengnge, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, pada Kamis (29/08/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Letkol Abdullah Mahua mengungkapkan bahwa Kodim 1404/Pinrang bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Pinrang dan Maxxi Tani Indonesia untuk memperkenalkan dan mempraktikkan metode pertanian modern kepada masyarakat setempat. Lahan demplot yang dikelola ini memiliki luas total 9 hektar, yang tersebar di Kelurahan Bentengnge (4,2 hektar) dan Kelurahan Sipatokkong (5 hektar).

“Pertanian modern adalah sistem yang menandai perubahan paradigma dalam pengembangan pertanian, bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan memastikan keamanan pangan secara mandiri dan berkelanjutan,” jelas Letkol Abdullah Mahua.

Beliau menambahkan bahwa pertanian modern menawarkan teknologi yang lebih maju dibandingkan pertanian tradisional, baik dalam aspek teknologi maupun pengendalian hama. Pada kegiatan hari ini, penyemprotan hama wereng dilakukan dengan memanfaatkan teknologi drone sebagai upaya menjaga kelestarian ekosistem dalam jangka panjang.

Lebih lanjut, Dandim menjelaskan bahwa penerapan pertanian modern juga berpotensi meningkatkan pendapatan petani. Dengan teknologi yang tepat, petani dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen mereka, yang pada akhirnya akan menaikkan nilai jual produk dan memberikan pendapatan yang lebih tinggi bagi petani.

“Kami berharap para petani di Kabupaten Pinrang dapat meningkatkan kesejahteraannya dengan beralih dari metode tradisional ke pertanian modern. Harapannya, Kabupaten Pinrang dapat menjadi salah satu lumbung pangan nasional,” tutup Letkol Abdullah Mahua.

Leave a Reply