
BMKG: Peringatan Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Perairan Indonesia
Headnews.id – Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi gelombang tinggi yang diperkirakan akan terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 19 – 20 Oktober 2024.
Prakirawan BMKG, Samuel Adiprabowo, menjelaskan bahwa pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Tenggara hingga Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar antara 4 – 25 knot. Sementara itu, di wilayah Indonesia bagian selatan, angin bergerak dari Timur hingga Tenggara dengan kecepatan yang serupa.
“Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Sulawesi,” ujar Samuel dalam keterangan tertulis, Sabtu, 19 Oktober 2024.
Kondisi angin tersebut dapat menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25 – 2,5 meter di beberapa lokasi, termasuk Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia barat Aceh, Samudra Hindia barat Kepulauan Nias, serta wilayah-wilayah lain di sepanjang pantai selatan, seperti Bengkulu, Lampung, dan Bali.
Samuel juga mengingatkan bahwa gelombang tinggi serupa mungkin terjadi di Laut Natuna Utara, Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, Laut Maluku, serta Samudra Pasifik utara Maluku dan Papua Barat Daya.
“Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah ini dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran,” tegasnya.
BMKG mengimbau masyarakat, terutama nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu, untuk selalu waspada dan menghindari kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. Untuk kapal tongkang, diharapkan waspada terhadap kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
Kapal ferry diminta untuk berhati-hati saat kecepatan angin melebihi 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter, sedangkan kapal besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar sebaiknya menghindari area dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.
BMKG terus memantau kondisi cuaca dan akan memberikan informasi lebih lanjut kepada masyarakat demi menjaga keselamatan pelayaran.