November 22, 2024
7 Menteri Koordinator Kabinet Prabowo: Dari Mantan Tersangka hingga Pengusaha Terkenal
Law

7 Menteri Koordinator Kabinet Prabowo: Dari Mantan Tersangka hingga Pengusaha Terkenal

Oct 23, 2024

Headnews.id – Pada Senin, 21 Oktober 2024, Presiden Prabowo Subianto resmi melantik 48 menteri untuk Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta. Salah satu sorotan utama dari susunan kabinet tersebut adalah tujuh Menteri Koordinator (Menko) yang berasal dari latar belakang yang beragam, termasuk mantan pejabat tinggi, akademisi, hingga pengusaha sukses. Berikut adalah profil singkat dari 7 menteri koordinator dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.

1. Budi Gunawan – Menko Bidang Politik dan Keamanan

Budi Gunawan, lahir di Surakarta, Jawa Tengah, pada 11 Desember 1959, merupakan sosok yang telah lama berkarier di institusi kepolisian. Ia lulusan terbaik Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) pada 1983 dan meniti karier di kepolisian hingga menduduki posisi penting, termasuk Wakapolri pada 2015. Namun, karier Budi sempat terguncang ketika ia ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK terkait kepemilikan rekening gendut pada 2015. Setelah memenangkan gugatan praperadilan, ia melanjutkan kariernya dan ditunjuk sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) oleh Presiden Jokowi pada 2016. Kini, Budi menjabat sebagai Menko Polhukam di Kabinet Prabowo.

2. Yusril Ihza Mahendra – Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan

Yusril Ihza Mahendra, ahli hukum terkemuka yang lahir di Belitung Timur pada 5 Februari 1956, telah lama berkecimpung di dunia politik dan pemerintahan. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Hukum dan HAM serta Menteri Sekretaris Negara di era sebelumnya. Selain karier politik, Yusril juga dikenal sebagai pemilik perusahaan yang bergerak di bidang pembersihan sedimen laut. Perusahaan miliknya, PT Gajamina Sakti Nusantara, tengah mengantre izin pengelolaan pasir laut. Pada hari pertamanya menjabat sebagai Menko Hukum, Yusril membuat pernyataan kontroversial terkait Tragedi Mei 1998 yang menurutnya bukanlah pelanggaran HAM berat.

3. Airlangga Hartarto – Menko Bidang Perekonomian

Airlangga Hartarto, politisi senior dan pengusaha asal Surabaya yang lahir pada 1 Oktober 1962, kembali dipercaya menjabat sebagai Menko Perekonomian. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian di Kabinet Jokowi. Di dunia usaha, Airlangga memegang posisi penting sebagai Presiden Komisaris PT Fajar Surya Wisesa Tbk. Kariernya sempat terseret dalam kasus dugaan korupsi minyak sawit pada 2023, tetapi ia tidak pernah didakwa.

4. Pratikno – Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

Pratikno, akademisi dan mantan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), lahir di Bojonegoro pada 13 Februari 1962. Ia dikenal sebagai figur penting di lingkup akademik sebelum akhirnya terjun ke dunia pemerintahan sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) di era Jokowi. Meski kiprahnya cukup dihormati, Pratikno juga tidak luput dari kontroversi, terutama terkait perannya dalam keputusan Mahkamah Konstitusi yang memungkinkan Gibran, putra Jokowi, maju dalam Pilpres 2024.

5. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) – Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan

Agus Harimurti Yudhoyono, putra sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dilantik sebagai Menko Bidang Infrastruktur. AHY lahir pada 10 Agustus 1978 di Bandung dan merupakan lulusan Akademi Militer dengan prestasi gemilang. Karier politik AHY mulai menanjak setelah mencoba peruntungan di Pilgub DKI Jakarta pada 2016, meskipun gagal. Sebelum bergabung dengan Kabinet Prabowo, AHY pernah menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang di Kabinet Jokowi.

6. Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) – Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat

Cak Imin, politisi senior Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), lahir di Jombang pada 24 September 1966. Sebagai salah satu tokoh berpengaruh di Nahdlatul Ulama (NU), Cak Imin telah malang melintang di dunia politik sejak pendirian PKB pada 1998. Meski sempat terseret dalam beberapa kasus dugaan korupsi, termasuk terkait sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI), ia berhasil mempertahankan posisinya di kancah politik nasional.

7. Zulkifli Hasan (Zulhas) – Menko Bidang Pangan

Zulkifli Hasan, atau Zulhas, lahir di Lampung pada 17 Mei 1962. Ia merupakan politisi senior yang pernah menjabat sebagai Menteri Kehutanan dan Ketua MPR. Di Kabinet Merah Putih, Zulhas mendapat kepercayaan untuk memegang kendali urusan pangan. Kariernya juga pernah diwarnai beberapa kontroversi, termasuk pernyataannya dalam forum publik terkait gerakan salat yang menjadi sorotan.

Itulah tadi, 7 menteri koordinator. Kabinet Prabowo ini tidak hanya terdiri dari para tokoh berpengalaman, tetapi juga mereka yang sempat terlibat dalam kasus-kasus hukum, memperlihatkan beragam latar belakang yang membentuk tim eksekutif yang menarik di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran.

Leave a Reply