Kementan Optimis Tidak Perlu Tambah Impor Pangan Tahun Ini
Headnews.id-Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan optimisme untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri hingga akhir tahun tanpa perlu menambah impor. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Yudi Sastro, menjelaskan bahwa penanaman padi dan jagung sedang dipercepat di seluruh Indonesia untuk memastikan ketersediaan pangan yang cukup.
Dengan tambahan lahan baru dan pemanfaatan sumber daya yang ada, Kementan menargetkan perluasan areal tanam (PAT) mencapai 1 juta hektare per bulan, mencakup sawah tadah hujan dan optimalisasi lahan. Beberapa daerah bahkan telah berhasil melakukan panen lebih dari sekali.
“Indonesia telah mengekspor jagung dari Gorontalo sebanyak 50 ribu ton untuk kebutuhan pakan di Filipina, yang menunjukkan bahwa kerja keras dan kolaborasi semua pihak mulai membuahkan hasil,” tambahnya.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menekankan pentingnya pompanisasi sebagai solusi dalam menghadapi kekeringan panjang akibat gelombang panas global. Ia yakin, dengan meningkatkan indeks pertanaman dari satu kali menjadi tiga kali setahun, Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dan berpotensi menjadi lumbung pangan dunia.