“AI akan membantu orang menyelesaikan pekerjaannya,” ujar Pichai. Ia menjelaskan bahwa dengan bantuan AI, tugas-tugas coding akan menjadi lebih mudah, memungkinkan programmer untuk fokus pada aspek kreatif dalam pekerjaan mereka.
Pichai juga menggarisbawahi bahwa AI dapat menurunkan tingkat kesulitan dalam coding, menjadikannya lebih terjangkau bagi lebih banyak orang. Ia berpendapat bahwa AI seharusnya dilihat sebagai alat pemberdaya yang meningkatkan kemampuan manusia, bukan sebagai pengganti.
Sejalan dengan pandangan CEO Google, Andrew Ng, pendiri Google Brain, juga menilai bahwa AI tidak akan menggantikan lapangan pekerjaan. Ng percaya bahwa individu yang mahir menggunakan AI akan memiliki keunggulan kompetitif, sementara mereka yang tidak memanfaatkan teknologi ini berisiko tertinggal.
Kedua pemimpin ini optimis bahwa AI akan mendorong inovasi baru dan membantu perusahaan dalam mencapai efisiensi, tanpa harus mengorbankan pekerjaan manusia.