Headnews.id-Ribuan warga memadati Alun-Alun Kota Magelang pada Minggu (1/9) untuk menyaksikan Kirab Budaya Kampung Religi 2024. Acara ini menampilkan sekitar 40 kontingen dari berbagai organisasi masyarakat, sekolah, drumband, barongsai, paskibra, hingga kesenian tradisional. Sebanyak 17 kampung religi juga ikut unjuk kebolehan dalam kirab ini, memperebutkan gelar juara dengan hadiah jutaan rupiah.
Ketua penyelenggara, Catur Adi Subagio, menjelaskan bahwa acara ini sejalan dengan Program Magelang Agamis (Programis) yang bertujuan mempererat tali persaudaraan antarumat beragama dan memupuk semangat toleransi. Program ini telah mencanangkan 108 Kampung Religi di 17 kelurahan sejak 2021 hingga 2023.
Dengan tema “Magelang Kota Moderasi Beragama,” acara ini mencakup berbagai lomba, termasuk administrasi dan dokumentasi, cerdas cermat generasi muda, serta kirab budaya. Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Magelang, Maryanto, menekankan bahwa kirab ini bukan hanya perayaan, tetapi juga momentum untuk merenungkan pentingnya nilai-nilai keberagaman dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam acara ini, Kampung Religi Tidar Warung, Kampung Religi Ganten, dan Kampung Religi Cemara Asri berhasil memenangkan lomba administrasi. Sementara itu, Kampung Religi Tulung 2, Kampung Religi Polosari, dan Kampung Religi Jagoan 1 keluar sebagai pemenang dalam lomba cerdas cermat. Adapun pemenang lomba kirab dan yel-yel adalah Kampung Religi Tidar Selatan, Kampung Religi Rejowinangun Utara, dan Kampung Religi Kramat Utara.
Kirab Budaya Kampung Religi 2024 ini tidak hanya memperlihatkan kekayaan budaya dan keberagaman Kota Magelang, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkuat komitmen masyarakat dalam menjaga toleransi dan kerukunan antarumat beragama.